Makanan Khas Jawa, Makanan Khas Jawa Timur, Makanan Khas Jawa Barat, Makanan Khas Jawa Tengah, Makanan Khas Jawa Tradisional, Makanan Khas Jawa Murah, Makanan Khas Jawa Bergizi, Makanan Khas Jawa, Aneka Makanan Khas Jawa, Wisata Makanan Khas Jawa
Saat kalian mendengar Kata Gudeg pasti di benak kalian
adalah gudeg dari Yogyakarta,Ya memang benar gudeg berasal dari Kota Yogyakarta
Jawa Tengah, makanan ini sudah melegenda sejak dulu sampai sekarang dan menjadi
khas dari Kota Yogyakarta, gudeg di buat dari nangka yang masih muda atau istilah orang jawa
menyebutnya (Tewel) yang ada di kebun-kebun sekitar rumah yang di
cincang-cincang hingga kecil dan di campur santan kemudian rebus sampai empuk,
lalu di campur dengan rempah-rempah andalan masyarakat jaman dulu.
Gudeg
ini sendiri sudah ada sejak tahun 1728 ketika Indonesia belum merdeka dan sudah
lama tentunya, menurut masyarakat dulu makanan ini di anggap sebagai sajian di
Kraton Yogyakarta saja tetapi masih belum bisa di pastikan kebenaranya, karena
ada pendapat lain Gudeg ini adalah makanan yang di buat oleh masyarakat sebagai
lauk makanan sehari-hari karena di saat itu susah untuk mencari makan, kemudian
masyarakat ber inisiatif memasak nangka muda dan olahan tersebut di campur
dengan santan rempah-rempah yang memang sudah biasa di pakai oleh masyarakat
saat memasak hingga membuatnya menjadi enak dan lezat, memang belum tau siapa
pertama kali pencetus makanan gudeg ini, tetapi kurang lebihnya asal usul dari
gudeg seperti itu.
Makanan
ini mempunyai rasa yang khas yaitu manis, biasanya gudeg saat hidangkan di
temani dengan telur rebus,sambal,tempe dan tentunya nasi putih karena orangjawa bilang di kalau makan tanpa menggunakan nasi makan dia belum bisa di
katakan makan, maka dari itu hingga sekarang kata-kata tersebut melekat hingga
sekarang, dan orang-orang jawa selalu makan dengan nasi putih dengan lauk pauk
yang seadanya, daripada makan lauk enak seperti ayam goreng atau daging
panggang tanpa menggunakan nasi.
Pada
awalnya Gudeg dikenal oleh masyarakat adalah guded basah, tetapi seiring
berjalannya waktu, makanan ini di oleh kembali hingga biasa di sebut gudeg
kering, karena gudeg kering lebih awet daripada gudeg basah, sehingga sampai
sekarang gudeg kering bisa menjadi oleh oleh dari Yogyakarta dan bisa bertahan
lama.
0 komentar :
Posting Komentar